Jumat, 04 Mei 2012

Gol Uston Nawawi Menangkan Gresik United

Pertandingan terhenti menjelang laga berakhir menyusul protes Persiram yang tak memberikan hadiah penalti.

Hamzah Arfah
Setelah menelan kekalahan dari PSPS Pekanbaru di laga sebelumnya, Gresik United berhasil bangkit untuk memetik kemenangan tipis 1-0 atas Persiram Raja Ampat dalam lanjutan Superliga Indonesia (ISL) 2011/12 di Stadion Petrokimia, Senin (30/4).

Raihan tiga angka itu mengangkat posisi Gresik United satu tangga lebih baik ke peringkat 12 klasemen sementara usai mengumpulkan 26 poin dari 22 laga yang dijalani. Laskar Joko Samudro menggeser PSMS Medan dengan keunggulan satu poin.

Sedangkan kekalahan membuat Persiram masih belum lepas dari zona merah. Tim Dewa Laut menempati peringkat 16 dengan nilai 21 dari 22 pertandingan.

Pertandingan antara Gresik United dan Persiram terhenti menjelang laga berakhir, menyusul protes yang dilancarkan kubu tim tamu. Ofisial Persiram protes, karena wasit tidak memberikan hadiah penalti. Mereka menganggap terjadi pelanggaran terhadap Marten Thao dan You Woo Jin di kotak terlarang.



Pengawas pertandingan Syamsir Ali memberikan waktu selama lima menit kepada Persiram untuk melanjutkan laga. Namun Persiram tetap tidak mau melanjutkan, sehingga Gresik United diputuskan meraih kemenangan 1-0.

Tak mau menelan kekalahan untuk kali kedua, Gresik United memperagakan permainan agresif. Namun tidak mudah bagi tuan rumah untuk menekan pertahanan tim tamu yang memberikan perlawanan sengit.

Setelah sempat mendapat ancaman dari tendangan bebas Anderson Da Silva, Gresik United mendapatkan sejumlah peluang, diantaranya melalui Gustavo Chena pada menit ke-19. Tapi penyelesaian akhir yang tak sempurna membuat peluang tersebut terbuang percuma.

Kiper Persiram Ari Kurniawan melakukan penyelamatan ketika menggagalkan upaya Gaston Castano yang menyambut umpan Marwan Sayedeh di menit ke-33. Ari kembali mementahkan peluang David Faristian menjelang babak pertama berakhir.

Gresik United tetap memperagakan permainan menyerang di babak kedua, sedangkan Persiram mengandalkan serangan balik untuk membongkar pertahanan tuan rumah. Seperti halnya di babak pertama, Persiram mampu mengejutkan barisan belakang di awal laga.

Publik tuan rumah akhirnya bersorak kegirangan setelah tim kesayangan mereka berhasil unggul. Kesalahan pemain belakang Persiram dimanfaatkan Uston Nawawi, sehingga pemain veteran ini dengan leluasa menceploskan bola ke dalam gawang Ari di menit ke-56.

Unggul satu gol melecut motivasi pemain Gresik United. Beberapa peluang diperoleh untuk menggandakan keunggulan, namun penyelesaian akhir yang buruk kembali menjadi pekerjaan rumah bagi jajaran pelatih tuan rumah.

Di 15 menit tersisa, Persiram mulai bermain lepas untuk mengejar ketertinggalan mereka. Kendati mendapatkan peluang, tak satu pun bola yang berhasil dijaringkan di gawang Hery Prasetya.

Pada masa injury time, Persiram tidak mau melanjutkan pertandingan sebagai bentuk protes atas keputusan wasit yang tak memberikan hadiah penalti kepada mereka. Setelah diberi waktu lima menit, wasit akhirnya memastikan Gresik United meraih kemenangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Toggle Footer
Top